Agar suami tidak kecanduan judi online, maka cobalah untuk mengajaknya melakukan kegiatan positif bersama, seperti berolahraga, hobi, atau kegiatan sosial. Agar suami berhenti main judi online, cobalah untuk menjalin komunikasi terbuka dan jujur. Hindari kritik dan kata-kata kasar yang dapat memperburuk kondisinya. Dengarkan juga keluh kesah suami dan pahami akar permasalahannya. Karena judi online dapat diakses 24 jam sehari, suami yang kecanduan judi mungkin mengalami perubahan pola tidur. Dia mungkin begadang semalaman untuk berjudi dan tidur sepanjang hari.
Jika tidak memungkinkan maka harus dialokasikan untuk kemaslahatan umum atau disedekahkan kepada fakir miskin. Namun, jika dirinya juga seorang fakir maka ia boleh menggunakannya sekedar untuk memenuhi kebutuhannya. Adapun teknis yang lebih utama, ia menyerahkan uang haram tersebut kepada tokoh agama yang amanah untuk mentasarufkan atau membagikannya. Mencari bantuan profesional merupakan langkah penting untuk mengatasi kecanduan judi yang parah. Jika suami kesulitan untuk berhenti berjudi, dorong dia untuk mencari bantuan profesional dari psikolog atau konselor yang ahli dalam menangani kecanduan judi. Dengan begitu, orang yang kecanduan judi online pun memiliki motivasi kuat untuk keluar dari lingkaran judi online dan menjadi pribadi yang lebih baik demi mewujudkan kehidupan yang damai.
Bisakah Pecandu Judi Online Diajukan Pengampuan?
Taktik “nyaris menang” itu membangkitkan keinginan seseorang untuk terus bermain, sehingga menjadi kecanduan. Tak hanya dapat ditemukan di judi online, efek serupa juga dapat dijumpai pada orang yang ketergantungan dengan gim di ponsel, seperti pada Candy Crush. TEMPO.CO, Jakarta – Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) Brigjen Pol Ahmad Ramadhan mengimbau masyarakat agar tidak tergiur permainan judi daring atau judi online. Selain kerugian financial, dampak buruk yang dapat ditimbulkan oleh kegiatan judi online yaitu maraknya tindakan kriminal dan aksi bunuh diri. Hal ini dipicu karena efek addictif atau ketergantungan yang ditimbulkan dari judi online. Ternyata, judi online sangat merugikan negara dan masyarakat dibandingkan dengan judi konvensional – Walaupun keduanya sangat merugikan.
Dukungan dari teman dan keluarga
Pasalnya, jika sesuatu yang haram dan diketahui bahwa itu berasal dari yang haram, maka kelak di akhirat akan dituntut. Sebagamaina dijelaskan oleh Syekh Zainuddin al-Malibary dalam kitab Fathu al-Mu‘in, halaman 67 bahwa jika seseorang mengetahui barang tersebut secara lahiriah tidak baik haram, maka orang tersebut akan dituntut di akhirat. Untuk menutupi kebiasaan berjudi, suami mungkin mulai berbohong tentang keadaan keuangannya. Ini bisa termasuk menyembunyikan pengeluaran atau berbohong tentang dari mana uangnya berasal. Namun, meski dilarang, praktik judi online masih marak dilakukan, bahkan cara judi online saat ini semakin beragam. Sebut saja judi online 24 jam slot, togel, poker, judi bola, dan lain sebagainya.
- Pemain judi online mungkin mulai menarik diri dari lingkungan sekitar, kehilangan momen penting, hingga menimbulkan jarak emosional dengan orang-orang terdekat.
- Selain kerugian financial, dampak buruk yang dapat ditimbulkan oleh kegiatan judi online yaitu maraknya tindakan kriminal dan aksi bunuh diri.
- Jika suami kesulitan untuk berhenti berjudi, dorong dia untuk mencari bantuan profesional dari psikolog atau konselor yang ahli dalam menangani kecanduan judi.
- Adakah orang yang ekonominya menengah keatas terjerat praktik moneypulatif seperti ini?
- Agar suami tidak kecanduan judi online, maka cobalah untuk mengajaknya melakukan kegiatan positif bersama, seperti berolahraga, hobi, atau kegiatan sosial.
Selain itu, obat antagonis opioid juga biasanya diberikan untuk kasus judi online akibat efek slot samping penyalahgunaan narkoba. Selain itu, bila telah terlilit hutang, pecandu judi online dapat melakukan apa saja untuk membayar hutang dan memenuhi kebutuhannya dalam berjudi lagi, seperti menipu, merampas, bahkan mencuri. Penjelasan lain mengenai judi online dapat Anda simak dalam artikel Hukumnya Mengiklankan Website yang Mengarahkan ke Perjudian.
Suami yang kecanduan judi online sering menghabiskan banyak waktu di depan layar komputer atau ponsel untuk berjudi. Bahkan mereka masih menyempatkan diri untuk bermain HP di waktu yang seharusnya dihabiskan bersama keluarga. Stres atau depresi berat akibat bermain judi online juga dapat menyebabkan berbagai penyakit, misalnya GERD, bahkan hingga serangan jantung. Kemudian, berdasarkan Pasal 303 ayat (3) KUHP, judi adalah tiap-tiap permainan yang umumnya terdapat kemungkinan untuk untung karena adanya peruntungan atau karena pemainnya mahir dan sudah terlatih. Yang juga termasuk main judi ialah pertaruhan tentang keputusan perlombaan atau permainan lain, yang tidak diadakan oleh mereka yang turut berlomba atau bermain itu, demikian juga segala pertaruhan yang lain-lain.
Melalui tulisan kali ini saya mengajak kepada kita semua khususnya kepada kaum muda untuk mari bersama-sama kita memerangi praktek judi online. Mari kita yakini bahwa semua agama tidak satupun yang membenarkan praktek mengadu nasib atau berjudi. Itu lah empat fakta dari banyaknya fakta tentang judi online yang eksistensinya sudah semakin subur di negara yang subur ini. Dan para praktisi lainnya dengan narasi yang sama yaitu Memerangi Judi Online. Informasi banyak berseliweran diberbagai platform media sosial bahkan media massa dan media online bahwa aksi pencurian dan perampokan marak terjadi akibat dari kebutuhan uang untuk judi online.
Sering Meminjam Uang
Salah satu tanda paling jelas dari kecanduan judi adalah masalah keuangan. Suami yang kecanduan judi mungkin sering meminjam uang, mengalami kesulitan membayar tagihan, atau bahkan menjual barang-barang untuk mendapatkan uang untuk berjudi. Lektor kepala psikologi di Wesleyan University, Connecticut, Amerika Serikat, Mike Robinson mengatakan permainan judi slot sudah diatur sedemikian rupa agar bandarnya selalu untung, sedangkan pemainnya jarang sekali menang. Penelitian ini membahas mengenai fenomena judi online dikalangan mahasiwa yang sedang marak terjadi. Tujuan penelitian ini untuk menanggulangi penggunaan judi online (slot) dan meningkatkan hukum Islam terhadap judi online (slot) di Indonesia pada kalangan mahasiswa.
Dia mungkin sering absen, datang terlambat, atau tidak menyelesaikan tugas-tugas penting. Jika melihat dari definisi judi yang dinyatakan dalam Pasal 303 ayat (3) KUHP, maka kegiatan sebagaimana Anda jelaskan dalam pertanyaan dapat dikategorikan sebagai judi. Layanan premium berupa analisis hukum dwibahasa, pusat data peraturan dan putusan pengadilan, serta artikel premium. Namun, konsep hampir menang justru mampu menjadi pemicu lebih besar bagi penjudi untuk terus mencoba, dengan harapan tak lagi kalah di kesempatan berikutnya.
Parahnya, kalangan mahasiswa dan aktivis dengan kualitas nalar yang dimiliki pun terjerat permainan judi online. Setiap mereka nongkrong di cafe atau di sekretariatnya pasti ada yang bermain judi online. Dan hal yang membuat lebih miris lagi karena uang yang dipakai itu sumbernya dari kiriman orang tuanya di kampung. Walau kalah berkali-kali, pemain yang kecanduan judi online biasanya akan terus melakukan taruhan uang atau menaruh deposit sampai mengalami kerugian keuangan.
Recent Comments